0 Comment
Bitcoin indonesia

Bitcoin adalah mata uang digital yang sempat beberapa bulan terahir menjadi sorotan dunia karna harga bitcoin yang sangat fantastis bahkan menjadi mata uang termahal di dunia, tepatnya kurang lebih di tahun 2017 akhir.

Bitcoin sendiri di ciptakan pada tahun 2009 oleh seseorang atau kelompok yang bernama Satoshi Nakamoto yang keberadaannya sampai saat ini masih misterius belum di ketahui batang hidungnya.

Bitcoin juga sempat menjadi kontroversi di beberapa negara namun tak membuat mata uang digital ini berkurang penggunanya, contohnya saja di Indonesia sudah ada perusahaan yang bergerak di bidang cryptocurrency atau bitcoin.

Indodax salah satunya. Indodax adalah marketplace cryptocurrency atau tempat yang mempertemukan antara penjual dan pembeli. Indodax sudah berdiri sejak tahun 2013 dan kini menjadi marketplace cryptocurrency atau digital asset terbesar yang di miliki Indonesia.

Apa saja manfaat dan kelebihan bitcoin di banding mata uang lainnya?

 1.  Transfer Instant Secara Peer to Peer (P2P)

Server penyimpanannya yang bersifat desentralisasi dan terdistribusi. Server dibagi ke setiap pengguna yang terhubung ke dalam jaringan.

Peer to peer artinya berjalan tanpa memiliki server pusat.

Contohnya, jika Anda mengirim kuang lewat bank maka uang Anda akan masuk dulu ke bank setelah itu baru uang yang Anda kirim di lanjutkan oleh bank ke penerima uangnya.

Bedanya dengan bitcoin yang sistemnya peer to peer (P2P) jadi misalkan Anda mengirim bitcoin keteman Anda itu tanpa perantara pihak lain. Jadi Anda secara langsung mengirim bitcoin tersebut keteman Anda.

Kurang lebih seperti itu pengertian sistem peer to peer (P2P) yang terdapat pada bitcoin.

 2.  Transfer Mudah Kemana Saja

Berbeda dengan emas, bitcoin bisa di transfer kemana saja di belahan bumi ini yang terpenting bisa terhubung ke internet. Transfer bitcoin sangat mudah dilakukan cukup menggunakan Laptop/Komputer bahkan Smartphone sekalipun asalkan tadi, bisa terhubung ke internet.

 3.  Biaya Transfer Sangat Kecil

Bicara soal transfer menurut saya bitcoin biayanya sangat kecil atau murah. Biasanya dompet bitcoin akan memotong biaya transfer sekitar Rp 10.000-an kurang lebih, Anda bisa bandingkan transfer uang lewat bank mungkin biayanya bisa lebih besar.

 4.  Transaksi Bersifat Irreversible

Transaksi yang bersifat irreversible. Artinya, sekali ditransfer tidak bisa dibatalkan.

Jika Anda mengirimkan bitcoin orang lain, transaksi tersebut tidak dapat dibatalkan, kecuali orang itu atau teman Anda bersedia mengirimkannya kembali.

 5.  Transaksi Bersifat Pseudonymous/Anonymous

Semua transaksi yang pernah dilakukan oleh oleh pemilik bitcoin, bahkan saldo bitcoin yang dimiliki seseorang bisa kita lihat. Namun, kita tidak tahu siapa pemilik alamat bitcoin tersebut, bila si pemiliknya tidak memberitahukannya.

Setiap pengguna bitcoin sebenarnya bisa memilih apakah namanya ingin dimunculkan atau tidak. Namun, meskipun si pengguna ingin merahasiakan identitasnya, semua transaksinya tetap tercatat dan dapat dipantau oleh publik melalui blockchain.

 6.  Bitcoin Tidak Dikontrol oleh Lembaga atau Pemerintah Apapun

Bitcoin yang menggunakan database Blockchain tidak di kontrol oleh siapapun atau pihak tertentu, melainkan bitcoin ini sangat terbuka untuk umum. Hal ini akan sangat mustahil bagi seseorang untuk memalsukan data transaksi di Blockchain.

Seluruh transaksi tercatat secara langsung, transparan, dan tersebar ke jutaan server. Mereka yang ingin mengubah atau memalsukan data transaksi bitcoin, harus meretas jutaan server di seluruh dunia di saat yang bersamaan.

 7.  Jumlah Bitcoin Terbatas

Jumlah bitcoin hanya ada 21 juta bitcoin di seluruh dunia.

Sistem penciptaan bitcoin yang terus berkurang setiap 4 tahun sekali ini menyerupai sistem ekonomi, yaitu berdasarkan deflasi. Dengan makin terbatasnya suplai bitcoin, harga bitcoin cenderung akan terus naik.


Nah itulah yang Admin DuniaFinansial.com tau tentang bitcoin itu, Anda boleh dong tambahkan yang lainnya di kolom komentar ya.

Post a Comment

 
Top